MEDAN - Aksi teror dan percobaan pembunuhan dengan membakar mobil salah seorang wartawan media online di Kota Medan, Tomi Nainggolan mendapat reaksi keras dari Presidium Garuda Merah Putih Community (GMPC) Sumut, Dedi Harvisyahari.
Ia mendesak pihak Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) untuk segera mengungkap dan menangkap para pelaku percobaan pembunuhan terhadap wartawan tersebut.
"Kita meminta dengan tegas kepada Kapolri, apabila ini juga tidak dilakukan, maka kami akan melakukan aksi solidaritas untuk menekan pihak kepolisian agar menindaklanjuti hal ini dengan tanggungjawab yang besar sebagai pengayom dan pelindung masyarakat," ujar Presidium GMPC Sumut, Dedi Harvisyahari, Senin (12/2/2024).
Dedi menegaskan, mengutuk keras bandar narkoba yang melakukan penyerangan dan pembakaran terhadap wartawan.
"Saya Dedi Harvisyahari dari Garuda Merah Putih Community (GMPC) Sumut sangat mengutuk keras kejadian pembakaran terhadap wartawan media online yang dilakukan oleh Bandar Narkoba. Kita meminta kepada Kapolri, Kapoldasu, Kapolrestabes Medan agar menindaklanjuti hal ini dengan tegas mengingat kejadian seperti ini sudah 2 kali terjadi terhadap wartawan yang memberitakan kasus," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Tomy Nainggolan, salah seorang wartawan media online di Kota Medan nyaris terpanggang, pasca mobilnya yang terparkir di depan rumah dibakar 4 orang pelaku yang diduga suruhan bandar narkoba. Aksi brutal para pelaku diduga keberatan dengan berita maraknya peredaran narkoba di Kota Medan, Minggu (11/3/2023). (Rom)
