Niat Lerai Keributan,Kisen Tewas Di Martil Tetangga

Editor: Redaksi1 author photo
 

LABUHAN DELI - Kisen (38) warga Jalan Sawit Dusun XI Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang tewas mengenaskan. Pasalnya bapak 3 anak ini harus meregang nyawa lantaran kepalanya dipukul dengan menggunakan martil. 

Pelaku diketahui bernama Arjun. Kejadian aksi penganiayaan yang mengakibatkan korban tewas tersebut terjadi di Jalan Perjuangan, Dusun XI, Desa Helvetia, Kecamatan Labuhandeli, Senin (24/5) malam sekitar pukul 24.00 WIb.

Usai menganiaya korban, pelaku langsung kabur dari lokasi kejadian. Sedangkan korban yang bersimbah darah sempat dilarihkan kerumah sakit, namun nyawa korban tak terselamatkan.

Mukhlis (27) saksi saat kejadian mengatakan, peristiwa berdarah ini terjadi, Senin malam. Saat itu korban sedang jaga malam dan melihat pelaku Arjun ribut dengan keluarganya dalam kondisi mabuk dan korban berusaha melerai keributan.

"Pelaku sempat ribut sama keluarganya, pas kebetulan korban berada dilokasi. Saat itu korban menasehati pelaku agar jangan ribut dengan keluarga,"ucapnya.

Merasa tidak senang, Arjun  (pelaku-red) mendatangi korban dengan membawa martil dan langsung menghantam kepala korban hingga tewas bersimbah darah.

"Tiba - tiba pelaku keluar dari rumah membawa martil dan langsung memukul kepala korban yang sedang berdiri didepannya sebanyak dua kali, korban langsung roboh dan tak sadarkan diri,"sebutnya.

Melihat kejadian tersebut, dirinya langsung memberitahu keluarga korban yang kediamannya tak jauh dari lokasi kejadian.

"Aku langsung memanggil istri korban bang, sama keluarga langsung dibawa kerumah dan saat mau dibawa ke rumah sakit korban sudah meninggal. Sementara pelaku usai memukul korban langsung kabur,"jelasnya.

Sementara itu, dilokasi rumah duka terlihat petugas Polsek Medan Labuhan melakukan olah TKP dan memeriksa para saksi.

Kapolsek Medan Labuhan Kompol Mustofa Nasution SH melaui Kanit Reskrim Iptu Andi Rahmadsyah SH dikomfirmasi membenarkan atas kejadianya saat ini pihaknya telah cek dibtjp kejadian dan pelaku melarikan diri  dan saat ini masih dalam pengejaran kata andi singkat. (Lubis)

Share:
Komentar

Berita Terkini