Ratusan Massa PUJAKETARUB Demo Tolak Konser Honne Terafiliasi LGBT di Hotel Santika Dyandra

Editor: Redaksi1 author photo
Hermawan : "Kami akan menghentikan pada tanggal 31 Juli 2025"
MEDAN - Ratusan massa Paguyuban Jawa Keturunan Nusantara Bersatu (PUJAKETARUB) melakukan aksi demo di depan Hotel Santika Dyandra menolak konser Honne yang diduga terafiliasi LGBT pada 31 Juli 2025. 

Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum DPP PUJAKETARUB, Hermawan, SH.MH. Ia menegaskan bahwa jika Konser tetap dipaksakan, maka ia akan menurunkan ribuan massa untuk menghentikan konser tersebut. 

"Kami akan menghentikan pada hari itu juga, tanggal 31 Juli 2025. Apabila tetap dilanjutkan kegiatan itu, kami dari mulai pagi sampai malam akan stanby disini. Akan kita hentikan perbuatan itu. Akan kita stop perbuatan itu karena perbuatan itu maksiat yang dilarang agama kita," ujarnya usai melaksanakan aksi di demo di depan Hotel Santika Dyandra, Kamis (24/7/2025). 

Hermawan mengatakan bahwa aksi yang dilakukan merupakan aksi moral dengan menurunkan 300 massa PUJAKETARUB dari berbagai daerah. 

"Pada hari ini kami menurunkan seluruh pengurus di daerah maupun Kecamatan. Hari ini Deliserdang gabung dengan Medan. Hari ini kami menurunkan kekuatan kami dengan kekuatan lebih kurang 300 orang," terangnya. 

Lalu, Hermawan menegaskan aksi ini merupakan bentuk ketegasan menolak LGBT karena digerakkan hati oleh Allah SWT agar tidak terjadi bencana di Kota Medan.

"Kami kasihan, bagaimana dengan generasi kita nantinya kalo kita tidak perduli dengan kegiatan ini. Kalau kita cuek dengan kegiatan ini. Kalo kita tidak respon dengan kegiatan ini. Saya menghimbau, mengajak kepada seluruh elemen masyarakat. Mari sama-sama peduli akan aksi ini," himbaunya. 

Ia juga mengajak seluruh umat Kota Medan untuk bersatu menolak LGBT dikarenakan konser Honne yang terafiliasi LGBT merupakan perbuatan maksiat. 

"Ini bukan perbuatan yang baik, ini perbuatan maksiat, perbuatan hubungan laki-laki dengan laki-laki. Masak kita biarkan perbuatan ini mau jadi apa kota ini. Kami akan maju, kami tetap akan melakukan upaya sebelum tanggal 31 Juli 2025. Kami tetap menginginkan kepada manajemen Hotel Santika Dyandra, tolong hentikan kerjasamanya. Jangan dilanjutkan, karena kami disini datang ingin menolak yang namanya LGBT," ajaknya mengakhiri. 

Diberitakan sebelumnya, Paguyuban Jawa Keturunan Nusantara Bersatu (PUJAKETARUB) akan melakukan demo besar-besaran tolak konser HONNE di Medan, 31 Juli 2025.  

Tiga titik strategis akan jadi lokasi aksi protes keras atas dugaan praktik LGBT dalam konser tersebut. Tiket masih dijual online, lokasi terungkap, namun tak ada klarifikasi resmi dari hotel, polisi, atau Pemko Medan soal pembatalan. (Rom)

Share:
Komentar

Berita Terkini