Kapolsek Patumbak Hanya Umbar Janji, Pasutri 'Pangacara' Pengeroyok ART Masih Berkeliaran

Editor: Redaksi1 author photo

MEDAN - Masih ingatkah dengan kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Pasutri 'Pengacara', NAS dan SA terhadap seorang ART, Nurainun (31) warga Jalan Seser, Kecamatan Medan Amplas hingga opname di rumah sakit? Hingga saat ini pelaku belum juga ditangkap. Ironisnya Kapolsek Patumbak terkesan hanya Umbar Janji. 

"Pelaku hingga sekarang belum juga ditangkap bang, masakan saya dikeroyok dan dianiaya hingga opname pelaku tidak juga ditangkap?," ujar korban, Nurainun kepada wartawan, Selasa (16/4/2024). 

Nurainun menjelaskan bahwa kasusnya ini sudah dilaporkan selama 3 bulan. Hingga saat ini pihak Polsek belum juga menangkap pelaku. 

"Saya harap pihak Polsek Patumbak segera menangkap pelaku. Apakah pelaku Kebal Hukum makanya tidak ditangkap? Pelaku sampai sekarang masih gentayangan seperti mengecek korban dan keluarganya," harapnya mengakhiri. 

Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir Chaniago yang dikonfirmasi wartawan selalu berjanji akan mengatensi laporan pengaduan korban. 

"Kita atensi," katanya berulangkali. 

Diberitakan sebelumnya, Nurainun (40) warga Jalan Seser, Medan Amplas terpaksa terbaring di rumah sakit karena dipukuli oleh oknum pengacara berinsial SA bersama istrinya, NAS. Aksi brutal pasutri itu dilakukan karena korban menegur pelaku menyipratkan air saat mencuci mobil, Minggu (28/1/2024). 

Menurut informasi, kejadian bermula saat korban yang hendak pulang dari rumah majikannya di Perumahan Griya Arbi Jalan Seser, Medan Amplas terciprat air pelaku saat mencuci mobil. Tak terima, korban pun menegur pelaku. Bukannya meminta maaf, pelaku mala4h beringas menyiramkan air selang kepada korban. Tidak itu saja, pelaku juga memukul kepala bagian belakang pelaku saat hendak memarkirkan sepeda motornya. Korban yang kesakitan langsung mendatangi pelaku, namun saat itu korban yang mendekati pelaku menginjak selang air, hal itu membuat pelaku emosi dan menarik selang sehingga korban terjungkal ke jalan. Istri pelaku yang mendengar keributan langsung keluar dan terjadi cekcok mulut dengan korban. Diduga emosi, istri pelaku langsung menjambak dan mencekik leher korban. Tak puas, istri pelaku juga memukuli wajah korban hingga bola matanya mengalami pendarahan. Beruntung saat kejadian, salah seorang warga, Pak Ipul berada dilokasi dan melerai pengeroyokan tersebut. Bersama keluarganya, korban pun mrmbuat laporan ke Polsek Patumbak. (Rom)
Share:
Komentar

Berita Terkini