MEDAN - Kondisi Pasar Kwala Bekala yang sangat memprihatinkan mendapat reaksi dari berbagai kalangan. Terlebih lagi, pasar yang berada dibawah naungan PD Pasar Kota Medan ini terkesan jauh dari perawatan.
Ironisnya hal ini sudah berlangsung beberapa tahun tahun terakhir, tanpa ada perawatan dan pembenahan. Padahal warga berharap banyak kepada Walikota Medan diwaktu kampanye berjanji akan membenahi semua perusahaan daerah agar lebih baik lagi.
"Tapi semua hanya sekedar janji,apa lagi setelah dilantiknya Dirut PD Pasar Kota Medan, Pasar Kwala Bekala bisa mendapat perhatian serius agar ada perubahan," ujar salah seorang warga, Jerfri Manik kepada wartawan, Kamis (11/11/2021).
Maka masyarakat meminta agar Walikota Medan meninjau kembali bawahanya agar benar-benar bekerja extra sesuai harapannya.
"Hendaknya juga Dirut benar-benar bisa menyeleksi pengelola yang benar-benar ingin membuat perubahan di pasar tersebut. Jangan di buat pengelola yang tidak paham daerah tersebut karena masih banyak putra-putri asli daerah yang terpanggil dengan hati nurani untuk membangun pasar tersebut," tegas Jefri.
"Kami juga berharap semoga Dirut yang baru Bisa menentukan sikap dengan hati nurani menentukan siapa yg tepat untuk mengelolanya, jgn terkesan dipaksakan atau karena ada tekanan oknum tertentu. Salam dari warga kwala Bekala," himbau Jefri mengakhiri.
Diberitakan sebelumnya, Kondisi Pasar Kwala Bekala yang dikelola oleh PD Pasar Kota Medan sangat memprihatinkan. Pasalnya pasar tersebut terlihat jorok dan kumuh dimana sampah yang berserakan tanpa perhatian dari pengelola.
Kondisi pasar ini sudah seringkali dikeluhkan pedagang maupun konsumen yang kerap berbelanja di pasar tersebut. Namun hingga kini tidak juga mendapat perhatian dari PD Pasar Kota Medan.
Pantauan di lapangan, warga yang melintasi Pasar harus menutup hidungnya rapat-rapat karena sampah dan bau menyengat.
"Pasar Kwala Bekala jorok dan bau. Mengapa pasar ini tidak pernah mendapat perhatian dari PD Pasar Kota Medan. Jangan tahunya hanya mengutip uang retribusi, tapi gak ada perbaikannya," ujar salah seorang warga, Manulang, Rabu (10/11/2021).
Manulang menambahkan, hal ini sudah berlangsung bertahun-tahun dan tetap saja diabaikan oleh pihak PD Pasar Kota Medan.
"Pernah ada yang datang dari PD Pasar Kota Medan, tapi gitu-gitu aja bang, abis foto-foto pulang," bebernya.
Dilokasi terpisah, ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Dirut PD Pasar Kota Medan, Suwarno, SE mengatakan bahwa sudah ada audiensi dari Bara JP.
"Ini ada audensi Bara JP masalah kwala bekala," ujarnya singkat. (Rom)
