Tokoh Muda 'Ali Sadikin' Pimpin PAN Gayo Lues. Ini Harapannya!

Editor: Romeo galung author photo


GAYO LUES - Laskar Elang Merah dan sekarang berubah menjadi Laskar Merah Putih yang  tidak berafliasi dengan  Partai Politik apapun berkontribusi besar pada kemenangan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Gayo Lues Priode 2017-2022. 

Hal ini disampaikan oleh Ali Sadikin, salah satu Inisiator dan pendiri Organisasi tersebut. Ia menegaskan bahwa tetap mendukung kedua tokoh tersebut untuk membangun negeri yang di juluki Seribu Hafiz. 

"Yang selama ini saya lakukan mungkin terlalu kritis baik di media sosial maupun di segi pemberitaan di media saya, bukan untuk menyakiti siapa-siapa, akan tetapi sekedar mengingatkan kepada dua tokoh  yang pernah saya dukung didalam perebutan kekuasaan beberapa tahun lalu ," ujarnya. 

Ali menambahkan, ia menyadari jika  komentarnya dapat menyakiti kelompok-kelompok tertentu, namun ia berharap kepada semua  teman seperjuangan dahulu agar terus mengingatkan  kedua tokoh tersebut untuk tetap amanah dalam bertugas. 

"Tetapi bagi sebagian kalangan dan juga mungkin bagi kedua tokoh tersebut kreteria kawan baik ,adalah orang orang yang selalu mendukung apapun yang dilakukan kedua tokoh itu tanpa peduli salah benarnya. Saat ditanya siapa kedua tokoh tersebut, beliau dengan senyum khasnya menjawab, tidak perlu saya katakan siapa kedua tokoh tersebut sebab anda pasti tau siapa mereka," bebernya.

Tentang arah dan langkah PAN  untuk menyongsong perhelatan Politik ditahun 2024, Ali Sadikin yang baru hitungan minggu dipercaya memimpin DPD II PAN Gayo Lues  mengatakan bahwa ia akan memprioritaskan pembenahan organisasi sampai ketingkat basis yang mana tujuannya selain tertib administrasi sekaligus agar mesin partai dapat kembali bekerja signifikan. 

"Hal ini perlu dilakukan agar PAN GayoLues dapat bergerak kedepan secara kelembagaan untuk memunculkan tokoh-tokoh muda bernurani sebagai anggota parlemen di tahun 2024 akan datang. Pada saat kader- kader PAN yang duduk diparlemen memiliki nurani , saya sangat yakin mereka akan memahami bahwasanya proses Politik itu bukan sekedar mendapatkan kekuasaan , tetapi proses politik juga menggunakan kekuasaan demi kemaslahatan seluruh masyarakat bukan hanya untuk golongan, kelompok apalagi hanya semata-mata untuk keluarganya," terangnya mengakhiri. (Daud)

Share:
Komentar

Berita Terkini