MEDAN - Juan Petrus (21) warga Desa Merpas Kabupaten Kaur, Bengkulu hanya bisa mengelus dada. Pasalnya, laporan pengaduan pencurian sepeda motornya yang terekam CCTV hingga saat ini belum juga tertangkap. Akibatnya, ia pun merugi hingga Rp 14 Juta, Kamis (3/6/2021).
Menurut informasi, aksi pencurian tersebut terjadi Jumat (6/3/2020) lalu. Saat itu, korban yang kos di Jalan Berdikari No 111, Medan Baru terkejut saat hendak berangkat kuliah di Universitas Sumatera Utara (USU) tidak lagi mendapati sepeda motor Supra X 125 BK 3990 ADE miliknya di parkiran. Bberuntung, saat itu aksi 2 orang pelaku terekam CCTV. Dengan berbekal CCTV, ia pun melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Medan Baru dengan STTLP/301/III/2020/SPKT Sek Medan Baru, Jumat (6/3/2021).
"Kejadiannya sudah 1 tahun lebih bang, tapi sampai saat ini pelaku belum juga tertangkap. Akibat kejadian itu, saya mengalami kerugian hingga Rp 14 Juta," ujar korban, Juan Petrus didampingi Pamannya, Jhonsen Nainggolan yang berprofesi sebagai wartawan.
Juan bercerita, bahwa sebelum kejadian, ia pulang ke kosan sekitar Pukul 23.00 WIB dan langsung mengunci stang. Namun keesokan paginya, sekitar Pukul 09.00 WIB, saat hendak kuliah ia terkejut tidak lagi melihat sepeda motornya.
"Saya berharap supaya pelaku segera ditangkap bang, tapi sudah setahun, gak juga ditangkap-tangkap," ucapnya kecewa.
Dilokasi terpisah, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Irwansyah Sitorus mengatakan laporan tersebut masih dalam penyidikan.
"Sudah kita tangani, masih tahap penyelidikan. Mohon doanya," katanya singkat. (Rom)
