Pembangunan Brojong Rp 2,3 Milyar Di Desa Hiliana'a Gomo Diduga Ditinggal Mangkrak |
NIAS SELATAN - Pembangunan Brojong senilai Rp 2,3 Milyar di Desa Hiliana'a Gomo, Kecamatan Gomo, Kabupaten Nias Selatan diduga mangkrak berbulan-bulan bahkan alat-alat berat dilokasi sudah di tarik oleh Rekanan.
Hal ini dikatakan oleh warga sekitar. Mereka mengatakan bahwa banyak beberapa pekerjaan yang belum diselesaikan.
"Sudah tidak dikerjakan lagi oleh pihak rekanan dan masih banyak lagi volume pekerjaan yang belum selesai seperti panjang 100 meter dan lebar 14 meter dengan ketinggian antara 1 - 2 meter belum di timbun," ujar salah seorang warga, Sabtu (2/1/2024).
Warga juga menambahkan, pengerjaan normalisasi sungai sepanjang 100 meter belum juga terselesaikan oleh pihak rekanan tersebut, sementara alat berat sudah di tarik oleh Rekanan.
"Pembangunan Brojong Tahun 2023 diduga kuat sarana korupsi yang mengakibatkan kerugian negara hingga miliaran rupiah di Desa Hiliana'a Gomo, Kecamatan Gomo, Kabupaten Nias Selatan," terangnya mengakhiri.
Ketika di konfirmasi kepada rekanan melalui telepon selulernya, ia membantah pembangunan Brojong Desa Hliana Gomo mangkrak.
"Informasi itu tidak benar," katanya singkat.
Dilokasi terpisah, ketika dikonfirmasi kepada Kepala Desa Hiliana Gomo, A. Jefri Telaumbanua membenarkan bahwa pembangunan Brojong tersebut belum selesai.
"Belum selesai itu," katanya singkat. (Buulolo)