BEM Nusantara Gelar FGD Membongkar Persoalan Kenaikan Harga BBM

Editor: Redaksi1 author photo
MEDAN - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara melaksanakan Forum Group Discussion (FGD) dengan tema "BEM Nusantara bergerak membongkar persoalan dibalik kenaikan harga BBM" di Hotel Le Polonia Jalan Sudirman, Selasa (13/9/2022). 

Kegiatan dihadiri langsung oleh Kordinator Pusat BEM Nusantara, Ahmad Supardi, Sekretatis Pusat, Reza Anggara, Kordinator Rasta Syiwa Gottama Siregar, Korda Sumut, Guntur Kurniawan dan beberapa narasumber dari Pertamina. 

Dalam wawancaranya, Kordinator Pusat BEM Nusantara, Ahmad Supardi mengatakan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini adalah keinginan menjawab terkait isu panas tentang kenaikan harga BBM. 

"Hari ini isu yang panas adalah tentang kenaikan BBM, namun hari ini kami mencoba masuk kedalam kerangka berpikir masyarakat dan masuk kedalam kerangka berfikir pemerintah, kita ingin satukan menjadi 1 frekwensi, maksud dan tujuannya pemerintah itu sebenarnya apa," katanya. 
Ahmad menambahkan, hari ini ia bersama seluruh mahasiswa sepakat membuat Forum Group Discussion (FGD) dengan harapan mendapat solusi dan masukan terkait kenaikan harga BBM. 

"Terkait tema yang kita bangun adalah membongkar persoalan harga BBM, ini adalah pukulan keras terhadap masyarakat, sebenarnya. Namun kita juga harus mengetahui bahwa ini adalah kegiatan yang perlu diambil walaupun ini adalah putusan yang sangat pahit bagi Pemerintah karena mau tidak mau pemerintah harus menaikkan harga BBM," tambahnya.  

Ia menambahkan, kegiatan hari ini menghadirkan beberapa pemateri untuk menjawab bagaimana kerangka berpikir pemerintah sehingga teman-teman mahasiswa dapat menyerap mengapa BBM perlu dinaikkan. 

"BBM ini perlu dinaikkan karena APBN  sangat membengkak, subsidi yang diberikan hari ini sudah banyak, artinya lebih baik di alokasikan ke pendidikan  atau kesehatan. Dan juga subsisidi BBM Pertalite ini banyak dinikmati masyarakat mampu dan mobil pribadi sehingga hari ini pemerintah memberikan solusi yaitu dengan BLT kepada masyarakat," terang Ahmad. 

Ahmad mengajak mahasiswa dan masyarakat untuk turut serta bersama-sama mengawasi pemberian BLT dari Pemerintah kepada masyarakat. 

"Ini yang menjadi sasaran kami untuk bersama-sana mengawasi pemberian  subsidi  BLT kepada masyarakat dari pemerintah agar tepat sasaran," harapnya mengakhiri. (Rom)
Share:
Komentar

Berita Terkini