NIAS SELATAN – Polres Nias Selatan (Nisel) berhasil mempertemukan Keiyla Giawa (8), seorang anak yang sempat hilang, dengan kedua orang tuanya. Peristiwa mengharukan.
Kejadian bermula saat Keiyla, seorang siswi kelas 3 SD, terpisah dari orang tuanya di tengah keramaian pasar. Dalam kebingungannya, ia mencari pertolongan dan bertemu dengan petugas kepolisian yang sedang melakukan pengamanan di sekitar universitas.
"Kami akan selalu ada di mana pun dan kapan pun untuk membantu masyarakat," ujar Kasi Propam Polres Nias Selatan, Ipda Benny O. Sihotang menegaskan komitmen Polri dalam memberikan pelayanan prima.
Kapolres Nias Selatan, AKBP Ferry Mulayana Sunarya menambahkan bahwa personelnya segera bertindak setelah menemukan Keiyla yang kebingungan. "Ananda Keiyla Giawa sempat dikabarkan hilang dan menangis mencari kedua orang tuanya," jelas Kapolres.
Petugas Si Propam yang bertugas dengan sigap mencoba berkomunikasi dengan Keiyla, lalu membawanya ke Mako Polres Nias Selatan. Setibanya di sana, Polres Nias Selatan menghubungi pihak kampus untuk menginformasikan penemuan tersebut kepada masyarakat.
"Personel kami lalu mengajak anak itu bermain sambil menunggu kedatangan orang tuanya," lanjut Kapolres.
Orang tua Keiyla sangat mengapresiasi tindakan cepat dan tanggap dari Polres Nias Selatan. "Terima kasih kepada Polres Nias Selatan yang telah menemukan dan membantu anak saya," ujar mereka dengan haru. "Kegelisahan saya sudah terjawab."
Setelah mempertemukan Keiyla dengan orang tuanya, Sipropam Polres Nias Selatan memberikan edukasi kepada orang tua agar lebih berhati-hati. Patroli Presisi Polres Nias Selatan kemudian mengantar Keiyla dan keluarganya kembali ke Universitas Niha Raya untuk melanjutkan kegiatan wisuda keluarga.
Kasus ini menjadi bukti nyata bahwa Polres Nias Selatan tidak hanya bertugas sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai penolong dan pengayom masyarakat. (F Buulolo)